6 Aplikasi Digital untuk Dongkrak Branding dan Marketing UMKM
24 Jun 2025
Ini saatnya bikin usaha UMKM kamu melesat dengan aplikasi digital
Meski masih merintis bisnis skala rumahan, namun urusan branding dan marketing tetap harus jadi perhatian.
Pasalnya, kekuatan branding dan marketing akan berperan dalam membentuk calon konsumen dan identitas usaha yang Sobat jalankan di pasaran.
Sekilas, urusan branding dan marketing usaha di awal boleh jadi terkesan rumit, terutama jika Sobat belum pernah terjun sama sekali di bidang ini.
Akan tetapi, sekarang cukup banyak aplikasi digital yang dapat membantumu untuk urusan branding dan marketing.
Terlebih, saat ini digitalisasi UMKM adalah satu hal yang tak lagi dapat dielakkan. Lantas, apa saja aplikasi digital yang dapat membantu mendongkrak usaha UMKM milikmu?
Aplikasi Desain Grafis
Untuk memulai usaha, diperlukan sejumlah materi visual yang dapat menggambarkan dan menjadi identitas usaha yang kamu jalani, mulai dari logo, desain kemasan, hingga materi untuk marketing (pemasaran).
Saat ini, pengusaha UMKM melakukan penyebaran materi pemasaran secara offline maupun online, melalui saluran media sosial, WhatsApp, hingga website demi mendongkrak penjualan.
Buat Sobat yang serius melakukan pemasaran produk secara online melalui website, kamu juga pastinya akan memerlukan desain dasar (basic design) yang diperlukan saat pembuatan website di awal.
Beberapa aplikasi digital berikut ada yang dapat diakses secara gratis dan ada juga yang berbayar. Tentu saja saat memilih akses gratis, Sobat akan dihadapkan dengan beberapa keterbatasan.
Berikut aplikasi digital yang dapat kamu coba untuk memenuhi kebutuhan usaha UMKM milikmu:
1. Pixellab/Logo Maker
Aplikasi ini tersedia untuk ponsel pintar berbasis Android maupun iOs. Aplikasi Pixellab akan membantu Sobat dalam menerjemahkan ide usaha ke dalam satu logo kreatif.
Pixellab juga cukup ramah dijalankan di ponsel, tidak akan membuat ponselmu mendadak lagging karena memang aplikasi ini dirancang untuk dijalankan pada ponsel.
2. Canva
Siapa yang tak tahu Canva? Aplikasi desain grafis ini sudah mencuri perhatian sejak diluncurkan.
Tampilan antarmuka website yang sederhana membuat para pemula lebih mudah dalam memproduksi materi desain.
Canva juga menyediakan berbagai template visual yang dapat digunakan sesuai kebutuhan, mulai dari template menu, invoice, hingga template untuk report.
Yang menarik, Canva tak hanya ramah digunakan untuk kebutuhan materi visual berupa image tetapi juga untuk mengedit video.
Canva dapat diakses secara gratis melalui komputer dan ponsel, namun jika Sobat ingin lebih banyak bisa mengeksplorasi desain, kamu bisa membayar biaya berlangganan.
Untuk biaya berlangganan Canva Pro, kamu hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp213.000,- per bulan. Biaya berlangganan bisa disesuaikan dengan kebutuhan usahamu.
3. Figma
Perlu satu aplikasi desain yang memungkinkan untuk digunakan bersama anggota tim lain? Aplikasi desain Figma jawabannya.
Aplikasi ini cocok buat Sobat yang memerlukan aplikasi desain komprehensif yang dapat memenuhi kebutuhan desain kemasan hingga desain katalog.
Sobat yang saat ini tengah membangun branding dan banyak memerlukan berbagai jenis materi promosi, Figma menjadi solusi tepat karena aplikasi ini dapat diakses oleh beberapa anggota tim dalam waktu bersamaan.
Untuk penggunaan skala kecil, aplikasi Figma bisa diakses gratis.
Akan tetapi, jika Sobat memerlukan ruang penyimpanan di Cloud dan kolaborasi tim dalam satu akun, kamu harus membayar biaya berlangganan mulai dari Rp260.000,-/bulan.
Satu yang perlu menjadi catatan, dibandingkan aplikasi sejenis, Figma lebih cocok digunakan buat kamu atau orang yang sudah menguasai desain dasar.
Oleh karena itu, agar penggunaannya lebih optimal, disarankan kamu memiliki satu tenaga khusus yang mengerti desain grafis.
Baca Juga: 8 Manfaat AI untuk UMKM: Inovasi Produk hingga Penghematan Biaya
Aplikasi Manajemen Konten dan Digital Marketing
Bukan hanya diperlukan oleh usaha yang bergerak di dunia online, strategi digital marketing dan penyebaran konten di dunia maya juga dibutuhkan oleh usaha offline untuk memantapkan keberadaannya.
Untuk urusan manajemen konten, ekosistem Facebook atau yang sering dikenal dengan istilah Meta masih jadi andalan. Pasalnya, pengguna Facebook aktif di Indonesia cukup besar. Data 2024 mencatat terdapat 167 juta pengguna aktif.
Besarnya jumlah pengguna aktif membuat Meta bukan hanya sebagai ekosistem untuk mengatur konten tetapi juga menjadi salah satu saluran untuk mempromosikan usaha.
1. Meta Business Suite
Untuk mengelola dan memantau konten di semua ekosistem Facebook (Facebook dan Instagram), Sobat hanya memerlukan aplikasi satu ini.
Tak hanya untuk menjadwalkan konten di kedua platform, Meta Business Suite juga digunakan untuk kebutuhan iklan yang bertujuan mempromosikan usaha UMKM milikmu.
Selain memasang iklan di Google, biasanya pemilik usaha mempertimbangkan memasang iklan di kedua platform tersebut.
Dalam sebuah artikel yang dirilis di laman Facebook, pihak Meta menyatakan bahwa platform yang ada dalam ekosistem mereka merupakan pilihan tepat bagi para pebisnis, terutama yang baru merambah dunia online.
Salah satu faktor yang diyakini Meta menjadi kelebihan saat memasang iklan di ekosistem mereka adalah tujuan pemasangan iklan yang dapat dipersonalisasi.
Dengan demikian, Meta mengklaim pemasangan iklan di ekosistemnya dapat lebih efektif dan efisien.
2. TikTok
TikTok dan Instagram saat ini bisa dikatakan tengah beradu taji untuk urusan video pendek. TikTok dianggap bisa menarik potensi pasar baru dengan video-video pendek mereka.
Bahkan, saat ini hampir sebagian besar usaha mempertimbangkan TikTok sebagai saluran pemasaran.
Tak hanya usaha-usaha yang berskala rumahan atau UMKM, bahkan usaha dengan produk yang menyasar pasar di kelas atas pun sudah merambah TikTok.
TikTok bisa diakses secara gratis, namun untuk bisa mencapai target yang lebih luas, pengguna harus membayar dengan cara memasang iklan.
Cara ini cukup ampuh untuk kebutuhan brand awareness produk di awal.
3. Mailchimp
Lengkapi strategi digital marketing kamu dengan konten nawala (newsletter) yang berisi promo atau program-program khusus kepada pelanggan.
Saat target pasar sudah terbentuk dan Sobat punya pelanggan loyal, itu adalah waktu yang tepat untuk menjaga pelanggan tetap setia dengan mengirimkan email marketing.
Mailchimp digunakan untuk mengirimkan email marketing berupa nawala, promo, ataupun sekadar update kabar produk terbaru.
Mailchimp menyediakan beberapa template email marketing yang bisa kamu gunakan. Tampilan antarmukanya pun cukup sederhana sehingga tak akan membuatmu bingung saat menggunakannya.
Baca Juga: 7 Aplikasi AI Gratis yang Bikin UMKM Naik Level!
Berbekal dengan sederet aplikasi digital marketing tadi, Sobat bisa mulai merancang strategi bisnis yang selama ini kamu impikan.
Tak perlu langsung skala besar, kamu bisa mulai merintis usaha bahkan hanya dari garasi rumah atau mungkin etalase kecil yang didirikan di pinggir jalan.
Akan tetapi satu yang pasti, untuk urusan modal usaha, kamu bisa serahkan langsung pada pembiayaan multiguna SMS Finance.
SMS Finance Berizin dan Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
